Rabu, 11 November 2009

Motor Nasional

Press Release

Setelah melalui perjalanan panjang selama 5 (lima) tahun sejak PT Mega Andalan Motor Industri (PT MAMI) didirikan pada tahun 2004, akhirnya pada hari ini, tanggal 10 Nopember 2009 bertepatan dengan hari Pahlawan, PT MAMI meluncurkan produksi perdananya.

Dengan menggunakan merk MAK (Motor Andalan Kita), PT MAMI meluncurkan 2 varian model motor bebek, Vipros-125 (125 cc) dan Vipros 100 (100 cc). Masing-masing dipatok dengan harga Rp 9.900.000 dan Rp 9.450.000,-

Selama 1 (satu) tahun sejak soft launching pada Oktober 2008, PT MAMI bekerja keras melakukan “test drive” untuk penyempurnaan teknis sehingga akhirnya dihasilkan “motor dengan kwalitas yang dapat dipertanggung jawabkan dan harga yang terjangkau oleh masyarakat”.

Pada peluncuran perdana ini, motor MAK telah dipesan sebanyak 75 unit yang penyerahannya akan dilakukan pada bulan Desember 2009.

Untuk menjamin kepuasan pelanggan, PT MAMI telah membangun Factory Outlet yang diberi nama MAMI-FO, yang merupakan Pusat Penjualan terpadu, meliputi:
- Ruang pamer untuk motor dan pernak-pernik “motor-bikers life style”
- Sales counter
- Bengkel modern yang dilengkapi dengan Test-bench
- Safety Riding track

Bersamaan dengan peluncuran perdana motor MAK, pada hari ini diresmikan pembukaan MAMI-FO yang pertama di Jalan Solo Km 12.

Selanjutnya, untuk mendukung tercapainya target penjualan sebanyak 5.000 unit pada tahun 2010 serta untuk memberikan pelayanan yang menjamin kepuasan pelanggan di Daerah Istimewa Yogyakarta, MAMI-FO akan dibangun di Sleman, Bantul, Gunung Kidul dan Kulon Progo.

Dengan peluncuran motor MAK, PT MAMI yang berlokasi di Jalan Prambanan-Piyungan Km 5 membuktikan bahwa Bangsa Indonesia mampu menghasilkan Motor Nasional yang diharapkan kelak, tentunya dengan dukungan seluruh Bangsa Indonesia, dapat menjadi kebanggan bagi Bangsa Indonesia.

PT MAMI adalah anak perusahaan dari PT Mega Andalan Kalasan (PT MAK), sebuah perusahaan industri Peralatan Rumah Sakit terbesar di Asia Tenggara yang menguasai lebih dari 60% pangsa pasar Peralatan Rumah Sakit nasional dan produknya telah diekspor ke manca negara.

Yogyakarta, 10 Nopember 2009